Peradaban Sumeria Kuno yang Mengubah Dunia
Rabu, 29 Juli 2020


Ribuan tahun lalu di wilayah antara sungai Tigris dan Efrat yang saat ini dikenal sebagai Irak Selatan, bangsa Sumeria kun mulai berkembang. Menurut seorang sejarawan, Samuel Noah Krammer mengatakan jika bangsa Sumeria telah membangun peradaban dengan teknologi yang cukup mutakhir pada jaman itu. Menurut Krammer, bangsa Sumeria memiliki bakat yang tidak biasa, mereka mampu membuat teknologi yang tidak biasa. Orang Yunani kemudian memanggil bangsa Sumeria sebagai Mesopotamia karena mereka berhasil menciptakan teknologi baru dan digunakan dalam skala yang besar. Mereka mampu mengubah cara mengolah makanan, membuat tempat tinggal, berkomunikasi serta melacak informasi dan juga waktu.

Kramer menulis jika ada sesuatu dalam jati diri bangsa Sumeria yang memberikan dorongan pada mereka untuk memiliki mimpi yang besar dan berpikir dengan cerdik. Bangsa Sumeria memberikan tekanan yang begitu besar untuk berambisi dan meraih kesuksesan, keunggulan, martabat dan pengakuan dari bangsa lain secara spiritual dan psikologis. Secara bertahap, inovasi yang diciptakan oleh bangsa Sumeria menyebar pada perkembangan dunia modern berteknologi maju hingga saat ini. Berikut ini ada beberapa penemuan yang berhasil diciptakan oleh bangsa Sumeria dan dampaknya dapat kita rasakan hingga saat ini :

1. Tembikar

Jaman dulu orang-orang membuat tembikar dengan menggunakan tangan. Namun, bangsa Sumeria berhasil menciptakan roda belok yang merupakan sebuah alat untuk memproduksi tembikar secara massal. Menurut Reed Goodman yang merupakan seorang kandidat doktor dalam bidang seni dan arkeologi kawasan Mediterania mengatakan jika alat itu roda belok yang mereka ciptakan memungkinkan untuk memproduksi wadah untuk ransum pekerja dalam jumlah yang begitu besar, ini merupakan pelopor kuno dari Tupperware.

2. Tulisan

Walaupun tidak sepenuhnya akurat jika bangsa Sumerialah yang pertama kali mengembangkan sistem penulisan, namun sudah jelas dalam sejarah yang tercatat jika bangsa ini telah berkomunikasi dengan menggunakan tulisan pada 2800 SM. Bangsa Sumeria tidak menggunakan tulisan untuk mencatat sejarah, mereka menggunakan tulisan untuk melacak atau mencatat barang yang telah mereka buat dan mereka jual. Dalam buku berjudul 'World History Societies of The Past', mengatakan jika bangsa Sumeria menulis dengan menggunakan sistem piktograf yang dasarnya adalah gambar dari berbagai objek. Akan tetapi, pada akhirnya mereka menggabungkan sistem piktograf itu untuk mengeluarkan gagasan serta tindakan untuk diekpresikan. Kemudian setelah itu piktograf menjadi simbol yang akan mewakili kata dan suara.

3. Teknik hidrolik

Bangsa Sumeria bahkan menemukan cara agar bisa mengumpulkan dan menyalurkan limpahan dari sungai Tigris dan Efrat, kemudian memanfaatkannya untuk menyirami ladang dan pertanian mereka agar bisa tumbuh subur. Mereka berhasil membuat sistem kanal yang rumit dengan menggunakan bendungan yang dibangun dari alang-alang, batang dari pohon palem dan pintu gerbang dari lumpur yang dapat dibuka atau ditutup agar bisa mengatur aliran airnya.

4. Pabrik tekstil

Mengumpulkan wol dan menggunakannya untuk menenun kain agar menjadi pakaian merupakan sebuah budaya di Timur Tengah pada waktu itu, namun bangsa Sumeria menjadi yang pertama melakukan pada skala industri. Bangsa Sumeria mengubah kuil mereka menjadi sebuah pabrik yang besar, hal itu merupakan sebuah inovasi yang sangat mengejutkan pada waktu itu. Goodman juga menjelaskan jika bangsa Sumeria juga menjadi bangsa yang pertama kali berhasil membentuk sebuah organisasi kerja yang lebih besar dan membuat tekstil dan menjadi cikal-bakal dari perusahaan manufaktur modern.

5. Produksi massal batu bata

Untuk bisa mengatasi masalah kekurangan batu dan kayu sebagai bahan untuk membangun sebuah rumah dan kuil, bangsa Sumeria menciptakan sebuah cetakan agar bisa membuat batu bata dari tanah liat untuk sekala yang besar. 

6. Matematika

Dulu orang-orang menghitung dengan menggunakan metode yang sederhana seperti meletakkan sebuah takik pada tulang. Namun, bangsa Sumeria berhasil mengembangkan sebuah sistem penomoran formal berdasarkan unit 60. Hal ini tertulis dalam sebuah buku yang berjudul 'Groundbreaking Scientific Experiments, Inventions, and Discoveries of the Ancient World'. Awalnya, bangsa Sumeria menggunakan bulu untuk berhitung, tapi kemudian mereka menggunakan tanda vertikal pada tablet yang terbuat dari tanah liat. Sistem yang mereka temukan ini membantu terciptanya dasar untuk perhitungan matematika pada peradaban selanjutnya.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Wabah Semasa Shakespeare

Shakespeare menjalani seluruh hidupnya dalam bayang-bayang penyakit pes. Pada 26 April 1564, dalam daftar paroki Holy Trinity Church di...

- Copyright © Hoya Group - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -